Halo Best..
Masih bingung ya apa sih WHV itu?
Jadi, WHV (Work and Holiday Visa) adalah salah satu jenis visa yang disediakan pemerintah Australia dalam program WHM (Working Holiday Maker) untuk siapapun yang mau tinggal di Australia untuk tujuan kerja, liburan atau juga bisa keduanya, yay!
Ada 40 negara yang bekerjasama dengan Australia dalam program WHM ini, salah satunya Indonesia. WHM ini dibagi jadi 2 subclass visa yaitu Working Holiday Visa(417) dan Work and Holiday Visa (462). Untuk kita, orang Indonesia, pakainya yang subclass 462.
Beda dengan visa working yang harus dapat sponsor kerjaan sebelum apply, WHV bisa apply tanpa perlu mendapat kerjaan saat apply. Yang di perlukan untuk apply WHV ini adalah surat resmi dari pemerintah di masing-masing negara yang bekerjasama dengan Australia untuk program ini.
Di Indonesia sendiri kita sebut ini SDUWHV (Surat Dukungan Untuk Work and Holiday Visa). Sebelumnya SDUWHV ini di sebut SRPI (Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia). Jadi kalau ada yang tanya perbedaan antara SRPI dan SDUWHV sekarang udah paham ya, mereka sama aja, hanya ganti nama.
Kenapa apply WHV?
Kalau ini, jawabannya akan beda-beda ya tiap orang, berdasarkan preferensi masing-masing. tapi secara garis besar, aku bagi jadi 2 kategorikenapa orang-orang apply WHV
1. Mau cari cuan
Ini alasan kebanyakan temen-temen WHV. Australia masuk ke 10 besar negara dengan penghasilan tertinggi di dunia. Yang gokilnya dari Australia, segala macam pekerjaan bernilai dolar yang terbilang tinggi, dalam artian tidak ada perkerjaan yang di anggap rendah atau dinilai rendah.
Dengan WHV, kita bisa bekerja secara legal tanpa batasan jam kerja. Di bandingkan menggunakan visa student yang dibatasi maksimum 40 jam perminggu dan dikabarkan jam maksimum kerja akan di kurangi jadi 20 jam kerja per minggu. Selain itu, bekerja dengan visa student itu mengharuskan kita untuk keluar uang untuk bayar sekolahnya yang pasti. Dan kita gak bisa fleksibel keliling Australia, kita jadi terpaksa harus stay di satu kota, yang dekat dengan kampus kita.
2. Mau Liburan
Nah, ini ada juga yang pakai alasan ini, karena dibanding visa turis, yang meski masa berlakunya 3 tahun, maksimum stay dalam sekali kedatangan cuma 3 bulan, jadi ribet harus bolak balik tiap 3 bulan, sayang ongkosnya juga kan?
Selain 2 kategori di atas, ada satu lagi nilai plus WHV ini, yaitu:
Bisa sambi study untuk maskimal 4 bulan, jadi kalau mau nambah skill dengan short course juga di izinkan.
Gimana?
Tertarik untuk apply Work and Holiday Visa Australia?
Sangat informatif dan berguna, terima kasih
BalasHapus